JAYAPURA, SURYA ARFAK — Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku bersama Dinas Perhubungan Kota Jayapura dan Kepolisian Resor Kota Jayapura Kota melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) untuk memastikan penyaluran bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi berjalan tepat sasaran.
Kepala Bidang Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Kota Jayapura, Yuliana Maniagasi, mengatakan sidak dilakukan untuk memastikan bahwa BBM bersubsidi jenis Solar disalurkan sesuai data kendaraan penerima yang terdaftar.
“Kami temukan di lapangan ada plat nomor yang tidak sesuai dengan kendaraan, juga ada kendaraan modifikasi yang membawa muatan serta mengisi tong-tong dengan Solar subsidi. Untuk kendaraan yang tidak sesuai plat nomornya, kami minta agar segera diurus barcodenya supaya resmi dan berhak menerima Solar subsidi,” jelas Yuliana Maniagasi.
Dari hasil sidak awal, tim gabungan menemukan empat kendaraan yang melanggar aturan. Beberapa di antaranya menggunakan plat nomor ganda hingga tangki modifikasi untuk menampung Solar subsidi dalam jumlah besar.
Kepala Unit Turjawali Satuan Lalu Lintas Polresta Jayapura Kota, Ipda Gunther Wolfgang, mengatakan kendaraan yang terbukti melanggar langsung diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Ada kendaraan yang menggunakan empat plat nomor sekaligus, serta mobil boks yang di dalamnya ditemukan jeriken dan drum dilas untuk mengangkut Solar subsidi. Semua kendaraan tersebut kami amankan untuk penyelidikan,” ungkap Ipda Gunther.
Sidak Serentak di Manokwari
Sidak lintas sektoral serupa juga digelar di Kabupaten Manokwari oleh Pertamina Patra Niaga bersama Dinas Perhubungan dan Kepolisian. Hasilnya pun tidak jauh berbeda — sejumlah kendaraan ditemukan menggunakan plat nomor ganda serta barcode yang tidak sesuai data kendaraan.
Ba Satlantas Polresta Manokwari, Aiptu Haryanto, menyebut beberapa kendaraan langsung diamankan karena terbukti melanggar.
“Kami temukan beberapa kendaraan menggunakan plat nomor lebih dari satu dan barcode yang tidak sesuai. Semua kami tindak tegas di tempat,” tegasnya.
Pertamina Apresiasi Sinergi Penegakan
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Awan Raharjo, menyampaikan apresiasi atas dukungan Dinas Perhubungan dan Kepolisian dalam pengawasan penyaluran BBM bersubsidi di wilayah Papua dan Maluku.
“Kami menyambut baik sinergi ini. Kegiatan seperti ini harus rutin dilakukan agar BBM bersubsidi benar-benar dinikmati masyarakat yang berhak. Kami juga tidak segan memberikan sanksi bagi SPBU yang terbukti terlibat dalam pelanggaran,” ujar Awan Raharjo.
Pertamina berharap, dengan pengawasan bersama ini, penyaluran BBM bersubsidi di Papua dan Maluku akan semakin transparan, tepat sasaran, dan bebas dari praktik penyalahgunaan. (***/SA01)
