Manokwari, SURYA ARFAK – Semua masyarakat di 10 distrik kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf) siap “bungkus” suara 100 persen untuk pasangan Dominggus Mandacan dan Mohamad Lakotani (DOAMU).
Hal itu diungkapkan Kepala Suku Anggi Gida, April Indou, pada kampanye pasangan DOAMU di distrik Anggi Gida, kabupaten Pegaf, Rabu (20/11/2024).
“Semua masyarakat di semua kampung di Pegaf bungkus suara untuk DOAMU.
Bapak jangan takut, 10 distrik ini sudah bungkus memang,” tandas April Indou.
Perwakilan masyarakat Anggi Gida, Maikel Saiba, berharal agar bila DOAMU terpilih pimpin Papua Barat, memberikan perhatian pada pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan baik antar-distrik di Pegaf, dari Pegaf ke Manokwari, maupun dari Pegaf ke kabupaten Manokwari Selatan.
Selain itu, diharapkan memberi perhatian pada masalah air bersih dan peningkatan ekonomi mama-mama Arfak.
Calon Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, mengatakan semua orang di Papua Barat sudah mengenal dirinya sebagai Kepala Suku Besar Arfak. Sl
Selain itu dikenal sebagai tokoh pemekaran karena berhasil memekarkan kabupaten Pegaf, Manokwari Selatan, Teluk Wondama, dan Teluk Bintuni.
“Jadi jangan lupa orang tua yang pegang mic ini. Tanggal 27 November 2024 pilih nomor 1, pasangan DOAMU. Apa yang sudah dibuat waktu menjadi bupati dan gubernur akan dilanjutkan bahkan ditingkatkan,” tukasnya.
Calon Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani, mengatakan kabupaten Pegaf lahir dari tangan Dominggus Mandacan.
Dan setelah menjadi kabupaten, jalan-jalan di daerah itu dibangun dan memudahkan akses masyarakat ke distrik lain maupun ke kabupaten Manokwari dan Manokwari Selatan.
Kini, lanjut Lakotani, pasangan Dominggus Mandacan dan Mohamad Lakotani datang meminta dukungan untuk melanjutkan pembangunan di Papua Barat dalam segala aspek.
Untuk itu, dia mengajak masyarakat memilih nomor urut 1, pasangan DOAMU pada Pilkada 27 November 2024.
“Kalau sebelah (kotak kosong) kasih tinggal dia karena dia tidak bisa buat apa-apa untuk kita punya anak-anak Arfak ini. Biarkan kotak kosong datang kosong, kita pulangkan juga dengan kosong-kosong begitu,” ujarnya.(SA01)








