MANOKWARI, SURYA ARFAK — Dalam rangka menyambut HUT ke-127 Kabupaten Manokwari, Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Pusat bersama Dekranasda Kabupaten Manokwari menggelar Coaching Klinik, Pameran Kriya Kuliner, dan Seminar Umum Mama-Mama Kreatif yang berlangsung pada 3–5 November 2025.
Kegiatan tersebut diharapkan menjadi momentum bagi mama-mama Papua kreatif untuk menghasilkan produk berkualitas, berdaya saing, dan bernilai jual tinggi.
Bupati Manokwari, Hermus Indou, mengatakan kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen bersama dalam mengembangkan potensi ekonomi kreatif, khususnya di kalangan mama-mama Papua.
“Mama-mama di Manokwari memiliki potensi luar biasa dalam berbagai bidang, mulai dari kriya, kuliner, hingga seni budaya. Kreativitas dan keterampilan mereka merupakan aset berharga bagi pembangunan daerah,” ujar Hermus.
Ia menegaskan bahwa Pemkab Manokwari memberikan perhatian serius terhadap pengembangan potensi mama-mama kreatif melalui berbagai program pelatihan dan fasilitasi usaha.
“Melalui coaching klinik, pameran, dan seminar ini, kami ingin memberikan wadah bagi mama-mama kreatif untuk mengembangkan diri, meningkatkan keterampilan, serta memperluas jaringan usaha,” tambahnya.
Hermus berharap kegiatan tersebut dapat menjadi sarana pembelajaran dan promosi produk unggulan lokal.
“Pemerintah akan terus mendukung dan memfasilitasi pengembangan ekonomi kreatif di daerah, termasuk menciptakan iklim usaha yang kondusif, memberikan pelatihan, serta membantu akses pasar dan permodalan,” ujarnya.
Bupati juga mengajak masyarakat Manokwari untuk mencintai dan membeli produk lokal hasil karya mama-mama kreatif sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kabupaten Manokwari, Febelina Indou, menyebut kegiatan ini diikuti oleh 100 mama-mama Papua dari lima distrik, yakni Mokwam, Prafi, Manokwari Utara, Manokwari Selatan, dan Manokwari Barat.
“Melalui kegiatan ini diharapkan peserta dapat meningkatkan pemahaman tentang inovasi desain, manajemen usaha, dan pengemasan produk. Selain itu, diharapkan terjalin kemitraan strategis antara Dekranas Pusat dan Dekranasda Manokwari untuk program lanjutan tahun 2026,” ujar Febelina.
Kegiatan ini juga menjadi langkah awal dalam mengembangkan produk-produk unggulan khas Papua di Kabupaten Manokwari yang memiliki potensi ekonomi tinggi. (SA01)
