MANOKWARI, SURYA ARFAK – Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menegaskan bahwa para pejabat untuk menjadi contoh dalam pembayaran pajak kendaraan bermotor.
Penegasan itu disampaikan Gubernur Dominggus pada apel gabungan di kantor Gubernur Papua Barat, Senin (14/7/2025).
Dominggus mengatakan bahwa para pejabat juga memiliki kendaraan pribadi. Pajak kendaraan pribadi itu harus segera dibayar untuk memberikan contoh kepada staf dan masyarakat.
“Saya tahu pejabat-pejabat termasuk saya punya kendaraan pribadi, segera diselesaikan,” tegasnya.
Dominggus menuturkan bahwa dirinya sejak 1 Juli lalu sudah membayar pajak kendaraan pribadi.
“Saya tepat tanggal 1 kemarin minta anak-anak antre di Samsat dari pagi sampai selesai bayar jam 8 malam,” tuturnya.
Menurutnya, pemimpin harus memberikan contoh termasuk contoh dalam pembayaran pajak agar bisa ditiru oleh staf dan masyarakat.
“Sebagai pemimpin harus memberikan contoh teladan kepada masyarakat dan staf supaya ketika kita ajak mereka bayar pajak mereka taat untuk membayar. Kalau pemimpin tidak bayar, mereka akan bilang bapak saja belum bayar baru suruh kita bayar,” ujar Dominggus.
Menurut Dominggus, sejak 1 Juli lalu sudah ada penghapusan denda keterlambatan pembayaran pajak kendaraan bermotor, sehingga bagi mereka yang terlambat membayar pajak kendaraan hanya membayar pokok pajak.
Selain pajak kendaraan pribadi, Dominggus juga meminta agar pajak kendaraan dinas di lingkup Pemprov Papua Barat segera dibayar.
“Pajak kendaraan dinas segera diselesaikan melalui perangkat daerah masing-masing. Pajak kendaraan motor dinas segera diselesaikan,” tandasnya. (SA01)








